Jakarta - PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) berencana melakukan penambahan modal tanpa memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 500 juta saham atau 10% dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan pada Kamis (1/12), rencana perseroan ini membutuhkan persetujuan pemegang saham melalui RUPS LB yag akan diselenggarakan pada 6 Januari 2023.

Rencana PMTHMETD tersebut dilakukan untuk memperkuat, mengembangkan dan mendorong pertumbuhan usaha perseroan serta mewujudkan visi menjadi penyedia jasa angkutan laut dan logistik terbaik dan terpercaya di Indonesia.

Dengan PMTHMETD juga dapat meningkatkan daya saing dan pendapatan perseroan.

Rencana transaksi ini dapat mengakibatkan kepemilikan saham masing-masing pemegang saham menurun, yakni PT Sari Nusantara Gemilang terdilusi sekitar 5%, PT Karya Permata Insani terdulusi 2,27%, dan masyarakat di bawah 5% terdilusi 1,82%.