Laba Sarawaswanti melonjak 55,84 persen di kuartal III 2023


Jakarta - Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF) hingga kuartal III 2023 membukukan laba tahun berjalan memcapai Rp355,98 miliar atau melonjak 55,84 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp228,42 miliar.

Direktur Utama SAMF Yahya Taufik mengatakan seiring laba, penjualan meningkat 56,10 persen menjadi Rp3,82 triliun, dari sebelumnya Rp2,44 triliun pada periode yang berakhir 30 September 2022.

"Faktor utama penopang keberhasilan kinerja perseroan diantaranya masih tingginya permintaan pasar untuk pupuk NPK khususnya dari kalangan perkebunan sawit, karet dan kakao," kata Yahya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Terkait kendala bahan baku, Yahya mengatakan sejauh ini sudah tidak ada masalah, dimana pasokan bahan baku cukup lancar dan harga bahan baku juga sudah lebih rendah dibandingkan tahun lalu.

Di sisi lain, emiten yang bergerak di bidang produksi dan distribusi pupuk NPK ini mencatatkan aset sebesar Rp2,88 triliun dengan liabilitas Rp 1,56 triliun, serta ekuitas sebesar Rp 1,31 triliun.

“Pencapaian pada kuartal III 2023 telah menunjukkan perkembangan yang positif untuk mencapai target sepanjang tahun 2023, mengingat momentum pemulihan ekonomi yang semakin membaik dan masih tingginya permintaan pupuk dari existing maupun pelanggan baru," katanya.

Sepanjang tahun 2023 ini kata Yahya, perseroan mendapat pemesanan dengan jumlah yang melebihi tahun sebelumnya dan jumlah itu terus bertambah seiring dengan banyaknya permintaan yang masuk.

"Tren kenaikan permintaan pupuk kami yakini akan terus berlangsung," ujar Yahya.


Penulis : Indra

Editor : Irwen