Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) melalui sinergi dengan ekosistem PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen memberikan solusi produk perbankan digital terpadu yang mudah dan aman untuk diakses masyarakat melalui produk bernama Pinang Flexi.

Direktur Digital dan Operasional Bank Raya Bhimo Wikan Hantoro mengatakan Pinang Flexi memberikan kemudahan pinjaman multiguna digital dengan proses yang cepat, mudah dan dapat diakses kapanpun dimanapun, dengan pengajuan lewat aplikasi Pinang yang tersedia di Android. Sehingga, di tengah Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri nasabah akan semakin mudah untuk memenuhi berbagai kebutuhan dengan mengakses pinjaman melalui Pinang Flexi.

"Pinang Flexi adalah cikal bakal produk digital loan yang sudah diinisiasi sejak tahun 2019. Dalam penyalurannya kami telah bekerjasama dengan perusahaan yang memiliki rekening penggajian di BRI dan Bank Raya," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (12/4).

Ditambahkan, perseroan juga sedang mengembangkan produk turunan dari Pinang Flexi dengan plafon yang lebih besar, sehingga nasabah lebih leluasa dalam mengalokasikan kebutuhannya.

"Pengembangan produk ini tentunya sejalan dengan target kami untuk mendorong pertumbuhan bisnis guna mempercepat profitabilitas jangka panjang,” terangnya.

Bhimo menambahkan di tengah Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri masyarakat tentunya memiliki berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi seperti kebutuhan pokok, keperluan mudik lebaran, maupun kebutuhan lainnya menggunakan Pinang Flexi karena memiliki keunggulan yaitu pencairan yang mudah dan cepat.

Saat ini, Pinang Flexi membidik beberapa anak perusahaan BRI dengan potensi puluhan ribu karyawan di dalam ekosistem BRI Group, sehingga pertumbuhan Pinang Flexi kedepannya masih sangat luas.

Pinang Flexi juga telah bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan, anak perusahaan dan afiliasi BRI, yang saat ini sedang tahap mencapai product-market fit.

Hingga Maret 2023, Pinang Flexi telah diakses oleh lebih dari 22 ribu nasabah, pertumbuhan nasabah ini meningkat 71,07% dibandingkan tahun lalu.

“Komitmen kami adalah menjangkau lebih banyak nasabah yang dapat mengakses fasilitas Pinang Flexi, untuk itu perseroan akan terus mendorong potensi kolaborasi dengan berbagai perusahaan untuk memberikan pinjaman tunai untuk berbagai kebutuhan karyawan mereka,” ujarnya.