Hsinchu, Taiwan (ANTARA/Business Wire)- Rencana National Tsing Hua University untuk mendirikan program pasca sarjana kedokteran telah disetujui pada pertemuan lintas kementerian baru-baru ini yang diadakan di Kementerian Pendidikan. Proses rekrutmen dan pendaftaran sekolah akan dimulai pada akhir tahun 2021, dan kelas pertama siswa yang disponsori pemerintah akan didaftarkan pada bulan September 2022.

Untuk melihat rilis pers multimedia selengkapnya, klik di sini: https://www.businesswire.com/news/home/20211001005043/en/

Dekan Sekolah Tinggi Ilmu Hayati Kao Ruey-Ho (kiri) dan ketua Departemen Ilmu Kedokteran Chen Linyi (kanan) mempersiapkan program pasca sarjana kedokteran. (Foto: National Tsing Hua University)

Presiden NTHU Hocheng Hong mengatakan bahwa NTHU telah memiliki landasan yang kuat dalam penelitian lintas disiplin ilmu kedokteran, termasuk analisis data besar, penerapan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), bioteknologi, ilmu material, dan kedokteran nuklir, yang dengannya sekolah ini diposisikan dengan baik untuk melatih para dokter yang berspesialisasi dalam lebih dari satu keahlian. Dengan demikian, program baru ini merupakan lompatan kuantum dalam pendidikan kedokteran di Taiwan.

Presiden Hocheng menuturkan bahwa NTHU telah memiliki jumlah fakultas, pendanaan, dan infrastruktur yang memadai untuk program baru tersebut. Selain 180 anggota fakultas yang mengajar mata kuliah terkait, program ini baru saja merekrut 71 anggota fakultas penuh tambahan, dan 87 ilmuwan dokter dari pusat medis terkemuka di seluruh Taiwan sebagai anggota fakultas tambahan. Selain itu, kantor sementara program ini telah mengumpulkan NT 2 miliar dolar AS untuk pendidikan kedokteran. Rencana berkelanjutan untuk mendirikan rumah sakit pendidikan dan kompleks medis mutakhir di Aerotropolis Taoyuan di sebelah Bandara Internasional Taoyuan saat ini sedang ditinjau oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan.

Program pasca sarjana kedokteran adalah program empat tahun, terbuka untuk lulusan dari semua disiplin ilmu. Mahasiswa yang disponsori pemerintah akan diminta untuk melayani di fasilitas kesehatan umum selama enam tahun. Mereka akan berkesempatan untuk menjalankan pelatihan lanjutan di pusat medis selama dua tahun lagi.

NTHU akan memanfaatkan pengalamannya yang luas dalam perekrutan mahasiswa untuk menerima hanya pelamar yang memenuhi kualifikasi penerimaan yang ketat, proses seleksi mahasiswa yang inovatif dapat membuka jalur baru untuk pendidikan kedokteran di Taiwan.

Program pasca-sarjana kedokteran akan menjadi bagian dari Sekolah Tinggi Ilmu Hayati dan Kedokteran di masa depan (saat ini Sekolah Tinggi Ilmu Hayati). Dekan Sekolah Tinggi Ilmu Hayati, Kao Ruey-Ho, mantan Inspektur Tzu Chi Medical Center, mengatakan bahwa pelamar yang mendaftar langsung ke NTHU akan dievaluasi berdasarkan nilai tes, transkrip, dan wawancara, untuk memilih mahasiswa yang telah menunjukkan keunggulan akademik, serta semangat untuk kedokteran dan kesejahteraan masyarakat.

Mahasiswa yang disponsori pemerintah dalam program ini akan mengambil beberapa kursus yang dirancang untuk mempersiapkan mereka berlatih di daerah pedesaan, seperti Praktikum Kedokteran Komunitas, dan memanfaatkan diagnosis AI dan teknologi telemedicine dengan baik; mereka juga akan menghadiri seminar tentang altruisme dan dedikasi terhadap kesehatan masyarakat, yang akan diajarkan oleh pemenang Penghargaan Kontribusi Medis.

Baca versi aslinya di businesswire.com: https://www.businesswire.com/news/home/20211001005043/en/

Kontak

Holly Hsueh

NTHU

(886)3-5162006

hoyu@mx.nthu.edu.tw

Sumber: National Tsing Hua University

Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.