IMQ, Jakarta —
Emiten bidang peralatan dan perlengkapan medis berteknologi tinggi, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) optimis hingga akhir 2020 perolehan laba bersih inti (core net profit) mampu tumbuh di atas 20% atau mencapai Rp40 miliar.
Direktur PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) Pratoto Raharjo mengatakan pola distribusi kinerja di kuartal IV tahun ini tidak berbeda jauh dengan tahun lalu, dimana kuartal ke IV masih akan menjadi kontribusi terbesar dibandingkan tiga kuartal lainnya.
"Perseroan masih optimis mampu merealisasikan target tersebut," dalam keterangannya Jumat (13/11).
Ditambahkan, permintaan skala besar untuk jarum suntik ADS dan alat terapi plasma darah realisasinya di kuartal IV.
"Kami juga memiliki tambahan produk Antigen (tes diagnostik Covid-19) milik Abbot yang akan mulai kami pasarkan di kuartal IV tahun ini. Insya Allah kami optimis bisa memenuhi target di tahun ini," ungkapnya.
Sementara itu dalam RUPSLB yang dilakukan hari ini, pemegang saham menyetujui pengangkatan Tjandra Yoga Aditama sebagai Komisaris Utama Perseroan.
Dengan demikian susunan Dewan Komisaris dan Direksi IRRA setelah RUPSLB sebagai berikut :
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Tjandra Yoga Aditama
Komisaris Independen : Nanan Meinanta Lasahido
Dewan Direksi
Direktur Utama : Heru Firdausi Syarif
Direktur : Teten Wawan Setiawan
Direktur : Pratoto Satno Raharjo
Direktur : Hendry Herman
