IMQ, Jakarta —
Agen Pemegang Merek (APM), PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) siap menyambut penerapan standar emisi Euro 4 dan mandatori biodiesel 30% atau B30.
"Kami telah bergerak cepat dengan mengkordinasi seluruh tim sejak pemerintah memutuskan kebijakan implementasi Euro 4 dan B30. Saat ini, Isuzu siap mengimplementasikan penerapan standar emisi Euro 4 dan B30," kata Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Ernando Demily di Jakarta, Senin (14/7).
Ernando mengatakan, pihaknya sudah mengimplementasikan teknologi Euro 4 sejak lama. Salah satu persyaratan kendaraan Euro 4 adalah menggunakan mesin common rail.
"Sejak 2011, Isuzu memperkenalkan kendaraan common rail yang kita kenal dengan nama Isuzu GIGA dan Isuzu ELF. Tentu kami sudah siap Euro 4," paparnya.
Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P20/MENLHK/SETJEN/KUM. 1/3/2017, mobil bermesin bensin wajib memenuhi standar Euro 4 mulai September 2018, sementara diesel efektif berlaku pada 10 Maret 2021.
Akibat pandemi COVID-19, penerapan wajib emisi Euro 4 terpaksa ditunda hingga April 2022. Penundaan itu tertuang dalam surat yang diterbitkan oleh KLHK No S 786/MENLHK-PPKL/SET/PKL.3/5/2020 tertanggal 20 Mei 2020.
