IMQ, Jakarta —
Untuk melakukan percepatan jalan tol Batang-Semarang, PT Jasamarga Semarang Batang (JSB) mengebut proses pembebasan lahan bagi pembangunan proyek.
Pada akhir Januari, PT JSB melakukan eksekusi bagi 52 bidang tanah di Desa Ngawensari, Kabupaten Kendal, atau di lokasi seksi 3 pembangunan jalan tol Semarang Batang.
Dari hasil penilaian yang dilakukan oleh Pengadilan Negeri Kendal, masyarakat menyerahkan sejumlah bidang tanah yang dibutuhkan secara sukarela kepada negara. Sehingga, eksekusi berjalan dengan sangat kondusif tanpa memerlukan alat berat.
Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang menyerahkan lahan serta bangunannya secara demi kelangsungan pembangunan proyek jalan tol Batang-Semarang, sehingga proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar," kata General Manager Keuangan, SDM & Umum PT JSB Nana Sumarsana melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (1/2).
Menurutnya, progres pembangunan konstruksi jalan tol Batang-Semarang sudah mencapai 68,629%, dan progres pengadaan lahan sudah tercatat sebesar 98,17%.
“Dengan adanya acara hari ini (eksekusi lahan), progres pengadaan lahan semakin meningkat. Kami juga mengucapkan terima kasih karena eksekusi hari ini tidak diwarnai oleh kekerasan. Inilah cara yang humanis, dengan melakukan pendekatan, tanpa harus mencederai siapapun,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Panitera Pengadilan Negeri Kendal sekaligus ketua eksekusi, Soedi, membacakan berita acara terhadap 52 bidang tanah yang dibebaskan tersebut. Tercatat 49 bidang tanah sudah mengambil uang ganti-rugi setelah melakukan konsinyasi dan 3 bidang tanah sisanya melakukan penandatanganan berita acara belakangan.
Kepala Desa Ngawensari M. Muhyiddin menambahkan, pada awalnya masyarakat ragu untuk memberikan lahannya. Namun, setelah dilakukan komunikasi yang intens dengan pihak-pihak terkait, masyarakat menyetujui dan menyerahkan lahannya untuk kepentingan negara.
Jalan tol Batang-Semarang merupakan bagian dari proyek Trans Jawa sepanjang 75 Km yang dibagi menjadi 5 seksi. Seksi 1 Batang-Batang Timur (3,20 Km), seksi 2 Batang Timur-Weleri (36,35 Km), sekai 3 Weleri-Kendal (11,05 Km), seksi 4 Kendal-Kaliwungu (13,50 Km), dan sekai 5 Kaliwungu-Krapyak (10,10 Km).
Nantinya, dibangun 5 gerbang tol, yaitu GT Tulis, GT Weleri , GT Kendal , GT Kaliwungu dan GT Kalikangkung.
