Indocement Bukukan Laba Bersih Rp1,20 Triliun


Jakarta - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) hingga kuartal III-2021 membukukan laba periode berjalan mencapai Rp1,20 triliun atau tumbuh 8,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp1,11 triliun.

Direktur PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Antonius Marcos mengatakan seiring laba, pendapatan bersih INTP meningkat 4,5% menjadi Rp10,61 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp10,15 triliun.

"Hal ini ditopang volume penjualan keseluruhan yang lebih tinggi 6,9%," katanya di Jakarta, Kamis (11/11).

Adapun volume penjualan domestik (semen dan klinker) secara keseluruhan sebesar 12,7 juta ton atau meningkat 4,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 594,8 ribu ton.

Khusus volume domestik produk semen tercatat 12 juta ton, tumbuh 1,8% secara yoy di bandingkan periode yang sama 2020 sebesar 328,4 ribu ton, sehingga pangsa pasar perseroan mencapai 25,5% per kuartal III-2021.

"Volume penjualan INTP untuk luar Jawa tumbuh sekitar 9,2% dengan pangsa pasar 15,6% lebih tinggi dari Jawa sebesar 0,5% dengan pangsa pasar 34,1%," terangnya.

Lebih lanjut, peningkatan di luar Jawa terutama terjadi di Sulawesi dengan pertumbuhan volume penjualan 48% dengan pangsa pasar 9,3%, hal ini terutama didukung oleh pertumbuhan produk bulk dari proyek smelter di Konawe, diikuti pertumbuhan penjualan di Kalimantan 12,7% dengan pangsa pasar 21,0 % dan Sumatera 9,5% dengan pangsa pasar 13%.

Sementara itu per September 2021 perseroan membukukan posisi kas bersih dengan kas dan setara kas mencapai Rp6,8 triliun.

"Arus kas yang kuat dihasilkan dari operasi dan upaya manajemen yang gigih untuk meningkatkan modal kerja sebagai kunci untuk mempertahankan neraca perseroan yang tangguh," tegasnya.


Penulis : Irwen